Seminar Nasional II Indonesian Rurel and Remote Docters Association (IRRDA) di Tasikmalaya


Tasikmalaya,sukapura-news.Asosiasi Dokter Indonesia cabang Tasikmalaya adakan Seminar II tahunan dengan Thema "Kolaborasi" yang dilaksanakan di Bollroom Lantai 2 Hotel Santika jln. Yuda Negara Tasikmalaya, pada Sabtu(9/11/2019).


Sambutan pertama disampaikan Dr. Hafiz Ifa, MH.Kes,yang  kemudian  acara dibuka langsung oleh dr. Faisal Suparyanto, MSI. (PLT Kadis Kesehatan Kab. Tasikmalaya) mewakili Bupati Tasikmalaya Ade Sugianto yang berhalangan hadir.

Sebelum acara pokok, penampilan unik Seni Musik Tradisional Angklung, disajiakan  ibu-ibu Ikatan Dokter Indonesia (IIDI) cabang Tasikmalaya, dan diakhiri dengan Mares IRRDA.

Pokok bahasan dalam Seminar Ilmiah itu tentang layanan primer kesehatan Indonesia baik dari teknologi keilmuan kesehatan, peningkatan infrastruktur kesehatan, disiplin dan tanggung jawab petugas kesehatan yang dalam hal ini adalah para Dokter dengan segala kewajibannya.

Ditambahkan Dr Sarhan, Sp, DLP.MM  ,"bahwa Indonesia dalam pelayan kesehatan untuk masyarakat masih belum memenuhi keadilan, selain wilayah geografis yang masih jadi kendala,  mental petugas medis pun masih rendah, 30 % dari jumlah Dokter di Indonesia masih enggan ditempatkan dikampung-kampung dan di daerah terpencil. Sedangkan mereka pun  memiliki hak yang sama untuk menerima  pelayanan kesehatan yang adil. Maka IRRDA berkomitmen dan mengikuti kegiatan pelayanan kesehatan di dunia sekalipun. IRRDA akan meningkatkan fashion, komitmen, perhatian, dan aksi nyata dalam mendukung pelayanan kesehatan, mendukung layanan primer khusunya daerah terpencil di Indonesia. Dengan hal tersebut maka IRRDA mengambil Thema "Kolaborasi."

"Di era JKN ini masyarakat Indonesia sudah sama membayar iuran BPJS maka kontek dalam pelayan kesehatan pun harus memenuhi keadilan di bidang pelayanan kesehatan yang sama pula."pungkasnya.

"Dalam peningkatan pelayanan kesehatan Pemerintah Kab. Tasikmalaya melalui Dinas Kesehatan saat ini akan membangun beberapa rumah sakit di 9 wilayah. Diataranya wilayah Tasik Selatan, seperti Kec. Karangnunggal, Kec.Cikatomas, dan Kec. Cipatujah. Kemudian sertipikasi kelinik akan dilakukan bahkan biaya pendamping kesehatan juga akan ditingkatkan guna progres peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat." dikatakan dr. Faisal Suparyanto dalam sambutannya.(Yat's Kabiro Tasela).

Post a Comment

0 Comments