Keterangan Penyebab Meninggalnya "Warga Cubatuireng Asal Karawang" Menunggu Hasil Diagnosa


Tasikmalaya, Sukapura News- Menurut hasil konfirmasi lewat pesan singkat WA dari Dokter Rini (Ahli Penyakit Dalam), ia enggan menjawab secara pribadi langsung, Sebab ia mengaku tidak berwenang untuk memberikan informasi ke luar, karena telah dibentuk tim khusus untuk mempublikasikannya, itupun masih menunggu hasil diagnosa, jawabnya.

Pihak Media diarahkan agar langsung bertemu dengan pihak manajemen Rumah Sakit yang menanganinya terakhir kali, yaitu Rumah Sakit Singaparna Medical Center (SMC).

Menurut keterangan Copas Laporan  (Panit 1 Intelkam Polsek Karangnunggal), "sebelumnya pasien tersebut telah mendapatkan penanganan medis di klinik pribadi  H. Sayat Medika Ciawitali Cipatujah pada 23 Maret 2020 sekitar jam. 18.00 Wib.yang kemudian dirujuk ke RS SMC Singaparna yang akhirnya tidak tertolong dan meninggal."

"Meninggalnya seorang pasien warga Desa Cibatuireng Kp.Panembong RT. 005/RW. 002 Ds. Cibatuireng Kec. Karangnunggal Kab.Tasikmalaya berinisial "R" (47) itu belum bisa dipastikan karena terkena Virus Corona, masih dalam status Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan masih menunggu hasil diagnosa."

Sementara Jajang Sihabudin Kades Cibatuireng  menyampaikan lewat WA nya, membenarkan ada warganya yang meninggal dengan riwayat awalnya pasien tersebut merantau di Jakarta memang berada di zona merah hanya  ( korban aslinya orang Karawang) beristrikan orang cibatuireng, jelasnya.

Kemudian pulang ke kampung istrinya bermaksud menjenguk ibu mertuanya yang meninggal, namun sebelumnya si korban pun dalam keadaan sakit, kurang lebih sepekan  mengeluh sesak napas, demam tinggi, dan batuk, imbuh Jajang.

Jajang mengaku, melaporkan langsung ke Tim Gerak Cepat (TGC) Covid-19 Puskesmas Karangnunggal , serta mengarahkan keluarganya agar pasien bersedia dirujuk ke Rumah sakit untuk dirawat dan dicek positif atau tidaknya terjangkit Covid-19 ,dan menjelaskan untuk biaya ditanggung pemerintah, tambahnya.

Sambil menunggu keterangan medis, dari kejadian ini Jajang Sihabudin menghimbau warganya agar tetap tenang dan selalu patuh terhadap himbauan dan aturan Pemerintah yang ditetapkan agar kita segera terbebas dari ancaman Virus Corona ini, serta mudah mudahan meninggalnya saudara kita itu bukan akibat dari terjangkitnya virus Corona, pungkasnya.(Yat's TASELA).

Post a Comment

0 Comments